Foto: Istimewa
INILAH.COM, Jakarta - Keputusan pelatih Indonesia Alfred Riedl melarang para pemainnya untuk meladeni wawancara disebut media Malaysia sebagai tindakan sombong.Media Malaysia, Harian Metro, Sabtu (25/12/2010) menulis “Lagak tim Nasional Indonesia seperti tim berstatus bintang dengan melarang seluruh pemainnya untuk mengabaikan permintaan wawancara sedangkan pelatih utama, Alfred Riedl hanya memberi waktu singkat kala diminta wawancara oleh para media.”
Sebagaimana diberitakan, kemarin (24/12/2010) siang, pasukan Garuda telah tiba di Malaysia untuk persiapan partai pertama di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur yang akan dihelat esok (26/12/2010).
Untuk efisiensi waktu, Riedl langsung menginstruksikan para pemainnya bersiap menjalani latihan pada sore hari, momen itupun tak ingin dilewatkan begitu saja oleh wartawan dari media setermpat.
Namun sayang, puluhan wartawan yang telah menunggu sejak jam lima sore hingga sesi latihan berakhir pukul 19.00 waktu setempat, mendadak dikecewakan oleh keputusan Riedl yang melarang anak buahnya untuk diwawancara.
Hal tersebut sengaja dilakukan oleh pelatih asal Austria tersebut agar para pemainnya dapat fokus kepada materi latihan yang diberikannya di Lapangan Dewan Olahraga Negara (MSN) yang berada di kawasaan Bukit Jalil, Kuala Lumpur. [bar]
0 comments:
Posting Komentar