@ayuthea/twitter
"3 Orang meninggal satu orang masih masih belum tahu kondisinya," kata Kanit Reskrim Polres Jakarta Selatan Kompol Nurdi Satriaji di lokasi, Rabu (29/9/2010).
Saat ini, ketiga jenazah masih berada di salah satu tempat laundry yang berada di Jalan Ampera Raya. Laundry itu berada di depan Circle K Ampera. Korban dengan luka parah juga berada di toko laundry tersebut.
"Ini saya mau lihat yang kondisinya terluka parah juga," kata Nurdi sambil berjalan masuk ke dalam laundry.
Saat ini situasi dan kondisi di Jalan Ampera Raya sudah cukup kondusif. Namun polisi anti huru-hara masih membentuk barikade untuk mengamankan dan mengantisipasi bentrok kembali terjadi.
Diduga bentrokan ini terkait kasus Blowfish yang tengah disidangkan. Pada Rabu 22 September, terdakwa kasus Blowfish, Bernadus Melala dan Kanor Lolo, diamuk penonton sidang dari kubu yang berbeda. Polisi sempat beberapa kali melepaskan tembakan peringatan.
Perkelahian di Blowfish, klub kongkow elite di Jakarta yang bertempat di Plaza City, terjadi pada 4 April 2010 lalu.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Boy Rafli Amar kala itu mengatakan peristiwa itu berlatar belakang kekesalan petugas keamanan yang sebelumnya dipukul pengunjung karena tak tersedianya meja. Dalam bentrokan itu, M Soleh meninggal disusul oleh temannya, Yopi Inggratubun yang meninggal 2 minggu kemudian setelah dirawat di RS Medistra. (ken/nrl)
0 comments:
Posting Komentar