Selasa, 26 Oktober 2010

Sejumlah Desa di Pantai Barat Pulau Pagai Selatan Rata dengan Tanah

Share

Jakarta - Gelombang tsunami yang menghantam Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, sungguh dahsyat. Akibat bencana tersebut, sejumlah desa di pantai barat Pulau Pagai Selatan dilaporkan rata dengan tanah.

Hal tersebut diungkapkan aktivis Yayasan Citra Mandiri Mentawai, Rachmadi, saat dihubungi detikcom melalui telepon, Selasa (26/10/2010).

"Laporan sementara yang kami terima, sejumlah desa di pantai barat Pulau Pagai Selatan rata dengan tanah. Desa-desa itu antara lain Desa Malakoppa dan Desa Bulasat," ujar Rachmadi.

Sebelumnya Rachmadi mengatakan, korban tewas akibat tsunami di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, sebanyak 31 orang. Sementara 190 orang lainnya dilaporkan hilang.

"Itu data hingga pukul 14.30 WIB. Jumlah korban tewas kemungkinan bertambah," kata Rachmadi.

Rachmadi menjelaskan, korban tewas kebanyakan warga Pulau Pagai Selatan, yakni 23 orang. Sedangkan sisanya merupakan warga Pulau Sipora, Kecamatan Sipora Selatan.

Menurut Rachmadi, sampai saat ini proses pencarian korban masih terus dilakukan. Sejumlah anggota tim SAR sudah diberangkatkan ke lokasi bencana.

"Kemungkinan sore ini relawan yang berangkat ke sana akan bertambah. Sebab ada kapal reguler yang akan berangkat dengan tujuan Mentawai," jelas Rachmadi.

Gempa 7,2 SR terjadi pada Senin (25/10) malam. Gempa susulan kemudian terjadi 16 kali hingga Selasa dini hari. Tsunami menimpa 10 desa.


(djo/asy) (detik.com)

0 comments:

Posting Komentar

Telenesia9 MMX